Postingan

Menampilkan postingan dari Mei, 2020

Entahlah, Malam Ini

Astagfirullah, sudah beberapa aplikasi yang sudah saya download untuk mulai mengerjakan tugas kuliahan. Tapi tidak ada aplikasi yang bisa terinstall di komputer. Ini sudah aplikasi yang ke-5 saya download dengan versi yang beda-beda. Berharap terakhir ini bisa terinstall dengan baik. Aamiin Ya Allah. Oh iya sedikit juga yang selalu saya pikirkan saat mendengarkan radio milik tetangga. Yang mungkin setiap malam berbunyi. Tapi saat saya menulis ini, sedang tidak terdengar suara radio itu. Jujur saya suka radio, mendengarkannya, lagunya, penyiarnya, konten atau acara yang diadakan. Tapi tidak untuk radio yang didengarkan oleh tetangga saya ini. Saya bosan sampai jengkel saat mendengarnya. Karena hanya itu saja saluran yang didengarkan sepanjang hari. Suaranya pun lumayan keras. Konten dan lagunya terlalu monoton. Penuh dengan iklan pengobatan yang selalu diulang bahkan lebih dari ratusan kali dalam sehari meskipun saya tidak tau pasti berapakali. Juga tidak ada sama sekali penyia

Jalani yang Baru!

Tadi setelah buka puasa, saya dan keluarga kumpul di ruang tamu dan tv sedang dinyalakan. Saya mengatakan pada mama saya, saya mau panjangkan rambut sampai sini deh, hehe. Begitu kata saya. Dan mama saya balas dengan kalau rambut panjang terus badan kurus nanti dikira pemakai. Haha iya juga sih. Tapi itu tidak jadi halangan. Tinggal cari cara agar tidak jadi sekurus ini, atau setidaknya tidak selemah saat ini. Dan nanti juga bisa diakali pakai pakaian dengan lengan yang panjang. Hehe. Juga karena habis melihat gambar teman kuliah saya yang bisa sampai dinotice oleh orang yang dibuatkan gambarnya, orang yang lumayan terkenal walaupun saya tidak kenal karena main saya kurang jauh. Hahaha.  Itu buat saya iri, dan semangat untuk berbuat sesuatu terhadap diri saya saat ini. Dan apa yang saya pikirkan!? Yah! Improvisasi dan hal lainnya yaitu. Memanjangkan rambut ini membuat saya jadi lebih bersemangat. Sambil teraweh tadi juga saya berpikir tentang bagaimana nanti kalau rambut saya

Dairy Sadness #2

Sepertinya tidak semua yang saya lakukan untuk mengapresiasi sesuatu akan mendapat tanggapan yang positif. Beberapa hari lalu, entah hari apa, saya mendapatkan pesan dari orang yang saya apresiasi gambarnya. Karena saya mencari dan berteman dengan orang-orang yang gambar ilustrasinya keren dan bagus di sosial media. Walaupun tidak saya kenal, tetapi karena saya suka dengan gambarnya, saya tetap meminta pertemanan pada orang-orang itu. Pesan itu isinya tentang supaya saya berhenti melakukan apresiasi terhadap karya atau gambarnya di akunnya karena dia rasa terganggu dengan notifikasi yang saya timbulkan dari react love saya terhadap gambarnya. Secara halus sih kata-katanya terketik di pesan itu. Tetapi entah kenapa, itu membuat saya kaget, dan rasanya tidak enak. Padahal sekedar mengapresiasi karya yang banyak darinya dan itu mengganggunya. Terus saya balas minta maaf padanya. Terus saya berfikir merendah, silahkan unfriend saja kalau tidak suka kak, begitu balasan saya